KITA

Hanya kata rindu yang dapat terucap

Hanya rasa sakit yang dapat terasa

Hanya kesendirian yang terlewati

Hanya kenangan indah yang teringat

Semua mulai pudar

Pudar dari tiap sudutnya

Tak ada lagi sapaan hangat…

Canda,, tawa,, tangis,,, bahkan

Ucapan apakabar yang terucap diantara kita….

Semua telah tenggelam dalam dunia masing2

Melupakan penggalan kisah kisah yang telah kita ukir bersama

Melupakan cita nyata dari semua pengharapan yang kita kejar bersama

Mungkin semua menganggap kisah kita dahulu hanya sebuah kengan

Yang hanya sebgai kilasan cuplikan belaka

Tapi bagiku semua masa2 itu adalah bagian kisah yang sangat berharga

Dan sangat nyata dalam pikiran,, hati,, dan kehidupan ku…

Jangan lupakan 40 tetes darah itu telah menjdai satu

Walaupun hnya saksi bisu yang tersisa…

Guratan di Balik sebuah Sampul

Awal dari  sebuah perjalanan  yang mulia

Terkadang sangat berat rasanya

Semua yang di jumpai dalam mengarunginya

Selalu memaksamu untuk mengingat warna - warna hidup yang lalu

Terkadangpun waktu tak selalu berada di pihak kita

Mencoba merapuhkan jalan panjang di depan

Agar langkah mulia tak berpijak pada tempatnya

Seolah dia memutar balikkan semua yang telah kita lewati

Untuk menggoyahkan pondasi jiwa kita

Semua mungkin berutujuan lain

Semua mungkin ingin kan hal yang lain

Tapi setiap langkah haruslah berpijak pada

Apa yang seharusnya ia pijak

Ntah apa maksud dari semua ini?

Yang pasti semua harus kita lalui

dengan menuangkan warna baru dalam jalur langkah ini

walaupun warna itu akan menghapus warna lain

disisi kehidupan mu yang lalu…

dan walaupun sangat sakit rasanya untuk mengahpus warna2 itu

tapi  itulah sebuah pengharapan nyata untuk menggapai kesempurnaan

tanpa pengorbanan kemenangan hanyalah sebuah impian yang hampa……